LIMA MAKAN YANG PERLU DIHINDARI IBU MENYUSUI
Masa masa penting setelah kehamilan yang harus dilalui oleh seorang ibu adalah masa menyusui, jika pada saat hamil seorang ibu harus menjaga asupan makanan yang menjamin kesehatan ibu dan janin, demikian juga pada saat menyusui seorang ibupun harus bisa memberikan makanan yang terbaik untuk dirinya karena nantinya akan diserap oleh bayi melalui ASI. Makanan yang dimakan harus memenuhi kebutuhan bayi dan memperlancar ASI.
Masa masa penting setelah kehamilan yang harus dilalui oleh seorang ibu adalah masa menyusui, jika pada saat hamil seorang ibu harus menjaga asupan makanan yang menjamin kesehatan ibu dan janin, demikian juga pada saat menyusui seorang ibupun harus bisa memberikan makanan yang terbaik untuk dirinya karena nantinya akan diserap oleh bayi melalui ASI. Makanan yang dimakan harus memenuhi kebutuhan bayi dan memperlancar ASI.
Berikut makanan yang perlu diperhatikan karena membhayakan saat menyusui (Mum Junction) :
1. Kopi
Kopi mengandung kafein yang akan bercampur dengan ASI, sedangkan bayi tidak bisa mengeluarkan kafein secara efisien.
Akumulasi
kafein pada tubuh bayi dapat menyebabkan iritasi, susah tidur dan mudah
marah. Tingginya kafein dalam ASI juga dapat menurunkan kadar zat besi
dalam ASI yang menyebabkan menurunnya hemoglobin pada tubuh bayi.
Sebaiknya kopi dihindari oleh ibu menyusui.
2. Coklat
Coklat mengandung zat Theobromine, efeknya hampir sama dengan kafein, yang menyebabkan gannguan tidur pada bayi.
Akibatnya bayi akan rewel. Alangkah baiknya tidak mengkonsumsi coklat terlalu banyak.
3. Jeruk
Jeruk
yang kaya akan vitamin C memiliki komponen keasaman yang sangat tinggi.
Hal ini dikhawatirkan akan bisa mengiritasi perut si kecil.
Saluran
pencernaannyapun belum mampu menerima komponen asam, akibatnya bayi
bisa mengalami munth. Jika ingin tetap memberi asupan vitamin C bisa
mengganti jeruk dengan pepeaya, nanas, strowberry dan sayuran.
4.Brokoli
Brokoli
memang merupakan sayuran yang kaya akan nutrisi serta memiliki
kandungan antioksidan yang baik untuk tubuh. Sayangnya, brokoli dan
kembang kol dapat menyebabkan masalah pada sistem pencernaan bayi yang
akan membuat bayi mulas serta sering buang angin.
Hal
ini dikarenakan efek gas yang terkandung dalam brokoli yang membuat
bayi ingin terus buang angin. Untuk itu, sebaiknya hindari mengkonsumsi
makanan yang mengandung brokoli atau kembang kol untuk sementara waktu,
selama periode menyusui. Untuk menggantinya, ibu bisa mengkonsumsi
wortel atau bayam.
5. Makanan Pedas
Makanan
yang berbumbu dan bercita rasa pedas memang menggoda untuk disantap.
Apalagi jika cuaca sedang panas, hasrat mengkonsumsi makanan yang pedas
akan semakin berselera.
Hanya
saja, makanan berempah seperti kayu manis, kari, cabai dan paprika
tidak baik untuk kesehatan dan sistem pencernaan bayi. Untuk itu
sebaiknya, kurangi konsumsi terhadap makanan ini. Agar kesehatan bayi
dapat terjaga dengan baik
Demikian
Lima Makanan Yang Perlu dihindari oleh seorang ibu selama masa
Menyusui,sebab apa yang ibu makan pasti akan dirasakan oleh si kecil.
Pemilihan Nutrisi yang baik berpengaruh bagi tumbuh kembang anak anda.
semoga manfaat.
INI DIA MANFAAT NGUPIL YANG BELUM ANDA KETAHUI
Ketika si kecil mulai mengorek hidungnya alias ngupil, mungkin Ibu menganggapnya lucu karena anak tampak seperti lupa daratan kalau sudah ngupil. Tetapi, banyak pula yang langsung buru-buru meminta anak menghentikan aksi ngupilnya. Alasannya, ngupil itu jorok. Apalagi kalau kemudian ampasnya ditempelkan ke tembok atau bawah meja. "Kenapa sih, ngupilnya enggak pakai tisu?" begitu mungkin kata Ibu. Atau, "Ayo, bersihkan sekalian mandi!"
Bukan hanya membuat jari tangan dan tembok kotor, ngupil juga bisa merobek kulit dalam hidung yang rapuh. Tak heran anak suka mimisan karena terlalu bersemangat saat ngupil. Selain itu, jika tidak hati-hati ngupil juga bisa meningkatkan risiko infeksi sinus.
Begitu populernya kegiatan ngupil ini, sampai-sampai sejumlah peneliti melakukan penelitian mengenai apa sebenarnya manfaat ngupil. Apakah sekadar untuk membersihkan hidung dari ingus yang mengering? Atau sekadar menimbulkan kepuasan saat berhasil mencungkil sesuatu dari dalam hidung? Hasil temuan para peneliti mengenai manfaat ngupil bagi kesehatan ini pasti mengejutkan Ibu.
"Memakan upil kering dari dalam hidung adalah cara yang baik untuk menguatkan sistem kekebalan tubuh. Secara medis, itu masuk akal dan cara alami yang baik dilakukan," kata Profesor Friedrich Bischinger, ahli paru-paru dari Austria. "Dalam hal sistem kekebalan, hidung itu kan semacam filter di mana sejumlah bakteri bersarang, dan ketika campuran ini masuk ke usus, kotoran hidung itu berfungsi seperti obat."
Para ilmuwan dari Harvard University dan Massachusetts Institute of Technology pun mendapati bahwa lendir dalam saluran pernapasan kaya akan bakteri baik yang mampu mencegah bakteri penyebab gigi berlubang menempel pada gigi. Mengeluarkan ingus juga mampu mempertahankan tubuh dari infeksi pernapasan, maag, bahkan penularan HIV. Selain sehat, mereka yang suka ngupil juga lebih bahagia dan kemungkinan lebih mampu menyelaraskan diri dengan tubuh mereka.
Hal ini sejalan dengan penelitian sebelumnya yang mengatakan bahwa obsesi terhadap kebersihan itu justru memicu peningkatan alergi dan gangguan autoimun, seperti radang sendi. Makanya, ngupil bisa bermanfaat untuk memperoleh kekebalan tubuh yang baik.
"Alam itu mendorong kita untuk melakukan hal-hal berbeda karena memberikan keuntungan bagi kita, dengan mengonsumsi jenis makanan yang berbeda," kata Dr Scott Napper, profesor biochemistry dari University of Saskatchewan, Canada. "Jadi mungkin ketika Anda merasakan dorongan untuk ngupil dan memakannya, ikuti saja dorongan alam itu."
Jangan kaget pula jika para peneliti yang menggelar studi ini sekarang sedang mengembangkan lendir sintetis untuk disebarkan dalam bentuk pasta gigi atau permen karet. Lendir sintetis ini diyakini akan menjadi alternatif lebih baik daripada antibiotik dalam mencegah infeksi. Sebelum produk ini berhasil diluncurkan, ingatlah bahwa ngupil bermanfaat bagi kesehatan, sehingga tak perlu lagi melarang anak-anak untuk melakukannya.
INI DIA MANFAAT NGUPIL YANG BELUM ANDA KETAHUI
Ketika si kecil mulai mengorek hidungnya alias ngupil, mungkin Ibu menganggapnya lucu karena anak tampak seperti lupa daratan kalau sudah ngupil. Tetapi, banyak pula yang langsung buru-buru meminta anak menghentikan aksi ngupilnya. Alasannya, ngupil itu jorok. Apalagi kalau kemudian ampasnya ditempelkan ke tembok atau bawah meja. "Kenapa sih, ngupilnya enggak pakai tisu?" begitu mungkin kata Ibu. Atau, "Ayo, bersihkan sekalian mandi!"
Bukan hanya membuat jari tangan dan tembok kotor, ngupil juga bisa merobek kulit dalam hidung yang rapuh. Tak heran anak suka mimisan karena terlalu bersemangat saat ngupil. Selain itu, jika tidak hati-hati ngupil juga bisa meningkatkan risiko infeksi sinus.
Begitu populernya kegiatan ngupil ini, sampai-sampai sejumlah peneliti melakukan penelitian mengenai apa sebenarnya manfaat ngupil. Apakah sekadar untuk membersihkan hidung dari ingus yang mengering? Atau sekadar menimbulkan kepuasan saat berhasil mencungkil sesuatu dari dalam hidung? Hasil temuan para peneliti mengenai manfaat ngupil bagi kesehatan ini pasti mengejutkan Ibu.
"Memakan upil kering dari dalam hidung adalah cara yang baik untuk menguatkan sistem kekebalan tubuh. Secara medis, itu masuk akal dan cara alami yang baik dilakukan," kata Profesor Friedrich Bischinger, ahli paru-paru dari Austria. "Dalam hal sistem kekebalan, hidung itu kan semacam filter di mana sejumlah bakteri bersarang, dan ketika campuran ini masuk ke usus, kotoran hidung itu berfungsi seperti obat."
Para ilmuwan dari Harvard University dan Massachusetts Institute of Technology pun mendapati bahwa lendir dalam saluran pernapasan kaya akan bakteri baik yang mampu mencegah bakteri penyebab gigi berlubang menempel pada gigi. Mengeluarkan ingus juga mampu mempertahankan tubuh dari infeksi pernapasan, maag, bahkan penularan HIV. Selain sehat, mereka yang suka ngupil juga lebih bahagia dan kemungkinan lebih mampu menyelaraskan diri dengan tubuh mereka.
Hal ini sejalan dengan penelitian sebelumnya yang mengatakan bahwa obsesi terhadap kebersihan itu justru memicu peningkatan alergi dan gangguan autoimun, seperti radang sendi. Makanya, ngupil bisa bermanfaat untuk memperoleh kekebalan tubuh yang baik.
"Alam itu mendorong kita untuk melakukan hal-hal berbeda karena memberikan keuntungan bagi kita, dengan mengonsumsi jenis makanan yang berbeda," kata Dr Scott Napper, profesor biochemistry dari University of Saskatchewan, Canada. "Jadi mungkin ketika Anda merasakan dorongan untuk ngupil dan memakannya, ikuti saja dorongan alam itu."
Jangan kaget pula jika para peneliti yang menggelar studi ini sekarang sedang mengembangkan lendir sintetis untuk disebarkan dalam bentuk pasta gigi atau permen karet. Lendir sintetis ini diyakini akan menjadi alternatif lebih baik daripada antibiotik dalam mencegah infeksi. Sebelum produk ini berhasil diluncurkan, ingatlah bahwa ngupil bermanfaat bagi kesehatan, sehingga tak perlu lagi melarang anak-anak untuk melakukannya.
Benarkah Kolang Kaling Dapat Menyembuhkan Saraf Kejepit
Sebentar lagi bulan puasa, sebagian besar umat muslim tentu sangat kenal dengan hidangan tajil yang berbahan dasar kolang kaling baik berupa kolak maupun minuman lain. Akhir akhir ini beredar kembali sebuah pesan berantai di media sosial terkait isu kesehatan. Kali ini disebutkan bahwa saraf terjepit tak perlu pengobatan dokter, tapi cukup dengan mengonsumsi kolang-kaling.
Dalam pesan berantai yang beredar tersebut, dikatakan bahwa kolang-kaling memiliki kandungan gelatin yang bisa diolah tubuh untuk menyintesis kolagen. Kolang-kaling juga dikatakan mengandung albumin yang merupakan protein plasma tubuh. Asupan ini pun mengandung serat untuk membantu pencernaan bekerjasama dengan gelatin serta mineral kalium, kalsium, fosfor serta besi yang dikandungnya.
'Wow, luar biasa Allah yang telah membuat buah ajaib kolang-kaling. Seharusnya saya operasi serta menghabiskan banyak uang. Dokter bilang penyakit saya adalah HNP atau saraf kejepit. Teman-temanku ini artikel bagus untuk tulang tua kita. Selamat mencoba, kolang-kaling, khususnya untuk orang tua yg telah berusia di atas 50 tahun, yang terkadang menjumpai masalah pada tulang; lutut tidak dapat ditekuk; sakit lutut jika berdiri atau jalan.'
'Wow, luar biasa Allah yang telah membuat buah ajaib kolang-kaling. Seharusnya saya operasi serta menghabiskan banyak uang. Dokter bilang penyakit saya adalah HNP atau saraf kejepit. Teman-temanku ini artikel bagus untuk tulang tua kita. Selamat mencoba, kolang-kaling, khususnya untuk orang tua yg telah berusia di atas 50 tahun, yang terkadang menjumpai masalah pada tulang; lutut tidak dapat ditekuk; sakit lutut jika berdiri atau jalan.'
Seperti yang di ungkapakan pada detik health (Selasa, 23/05/2017 )"Kolang-kaling telah diteliti memiliki kandungan zat yang berguna sebagai antioksidan dan anti-aging. Sebagai suplemen makanan dapat saja bermanfaat untuk kesehatan tulang dan sendi, namun untuk dapat digunakan sebagai pengobatan, masih memerlukan penelitian antara lain terkait pengujian terhadap manusia dan dosis yang diberikan," . Sehingga terkait dengan pesan berantai yang beredar di media sosial tersebut perlu di pertanyakan kebenarnnya tapi juga tidak 100% salah. Akan tetapi ada benarnya kolang kaling itu memiliki manfaat yang Luar biasa.
Baca juga : MANFAAT KOLANG KALING BAGI TUBUH KITA.
Suatu keluhan dapat disebabkan oleh beberapa kemungkinan penyebab penyakit, sehingga sebaiknya keluhan yang ada diperiksakan ke dokter. Dengan begitu, bisa dilakukan pemeriksaan dan diagnosis yang lebih tepat. Sehingga pasien juga akan mendapatkan pengobatan yang benar. "Jangan hanya mengobati sendiri karena sebagian penyakit bisa fatal apabila terlambat ditangani," pesannya.
No comments:
Post a Comment