Apa kabar teman-teman, kalau kemarin kita sudah membahas tentang
barisan bilangan secara umum, kali ini kita akan penggolongan barisan bilangan.
Barisan bilangan terbagi atas dua macam yaitu :
- Barisan bilangan Aritmatika
- Barisan bilangan Geometri
Barisan bilangan aritmatika , yaitu barisan yang selisih antar
suku yang berdekatan konstan atau barisan aritmatika disebut juga bilangan yang
suku selanjutnya merupakan penjumlahan dari suku sebelumnya dengan rasio .
- Bentuk barisan aritmatika
a. Barisan aritmatika berderajat satu
Secara umum, barisan aritmatika ditulis sebagai berikut :
a , a+b , a+2b , a+3b , a+4b , . . . .
U1 = a
U2 = a+2b
U3 = a+3b
U4 = a+ 4b
U10= a + 9b
Jadi , diperoleh Rumus barisan aritmatika sebagai berikut :
- Rumus Barisan Aritmatika
Un = a + ( n – 1 ) b
b = Un -U(n-1) atau
b= U(n+1) – Un
Keterangan :
Un = suku ke n
n = banyaknya suku
a = suku pertama
b = rasio atau beda
Contoh Soal
- 7 , 13 , 19 , 25 , 31 , 37 , . . .
Dari barisan bilangan di atas , tentuka :
a.) a
b.) b
Penyelesaian :
a.) a = suku pertama maka a = 7
b.) b = U2 – U1
= 13 – 7
b = 6
2. Suatu arisan aritmatika suku ke-3 = 13 dan suku ke -6 = 28 .
Tentukan :
a.) b
b.) a
c.) U8
d.) Tulislah enam suku pertama
Penyelesaian :
Diketahui : U3 = 13 dan U6= 28
Jawab :
a. ) U3 = 13 ->> a + 2b = 13
U6
= 28 ->> a + 5b = 28 _
-3b = – 15
b = -15 /
-3
b = 5
b.) a + 2b = 13
a + ( 2.5) = 13
a + 10 = 13
a = 3
c.) Un = a + (n-1)b
U8 = a + 7b
= 3 + 7 . 5
= 38
d.) 3 ,8 , 13 , 18 , 23 , 28 , . . .
b. Barisan aritmatika berderajat dua
Barisan aritmatika berderajat dua , yaitu barisan aritmatika
yang beda atau rasionya tidak tetap dan dan apabila beda tersebut dijadikan
barisan maka akan terbentuk rasio yang tetap atau mengalami dua tahap baru
diketahui beda atau rasio yang sama atau tetap .
Rumus umum barisan aritmatika berderajat dua :
Un = an2 + bn + c
Contoh :
1 , 3 , 6 , 10 , 15 , .. . .
Dari barisan aritmatika diatas , tentukan :
a.) Un
b.) U20
Barisan di atas merupakan barisan aritmatika berderajat dua ,
karena dua tahap baru sama rasionya .
U1 = 1 –> a + b + c = 1 . . . . .(1)
U2 = 3 –> 4a + 2b + c = 3 . . . (2)
U3 = 6 –> 9a + 3b + c = 6 . . .(3)
- Dari persamaan ( 2 ) dan (1 )
4a + 2b + c = 3
a + b + c = 1 _
3a + b = 2 . . . .( 4 )
- Dari persamaan ( 3 ) dan ( 2 )
9a + 3b + c = 6
4a + 2b + c = 3 _
5a + b = 3 . . . . ( 5 )
- Dari persamaan ( 5 ) dan ( 4 ) untuk mencari nilai a
5a + b = 3
3a + b = 2 _
2a = 1
a = 1/2
- mencari nilai b , maka gunakanlah salah satu persamaan dan kali ini supaya mempermudah maka gunakan persamaan (4 )
3a + b = 2
3.1/2 + b =2
1 1/2 + b = 2
b = 1/2
- mencari nilai c , maka gunakanlah persamaan ( 1 )
a + b + c = 1
1/2 + 1/2 + c = 1
1 + c = 1
c = 0
- mencari Un , maka gunakanlah persamaan misal , yaitu
Un = an2 + bn + c
= 1/2n2 + 1/2n + 0
= 1/2 n ( n + 1 )
jadi , jawaban nya adalah :
a.) Un = 1/2 n ( n + 1 )
b.) U20 = . . .?
Un = 1/2 n ( n + 1 )
U20 = 1/2 .20 ( 20 + 1 )
= 10 ( 21 ) = 210
Barisan Bilangan Geometri , yaitu suatu barisan bilangan yang
suku – sukunya terdiri dari atau terbentuk dari perkalian antara rasio dengan
suku sebelumnya .
Bentuk umum dari suatu barisan
geometri adalah :
a , a.r , a.r2 , a.r3 , a.r4 , a.r5 , . . . . .
U1 = a
U2 = a.r
U3 = a.r2
U4 = a.r3
U10 = a.r9
Un = a.rn-1
Contoh soal :
- Sebuah barisan geometri , diketahui U3 = 18 dan U6 = 486 . Tentukan :
a.) a dan r
b.) U7
c.) Tulislah tujuh suku pertama
Penyelesaian :
Diketahui : U3 = 18 U6 = 486
Jawab :
a.) U3 = 18
–> a.r2 = 18
U6
= 486 –> a.r 5 =
486
U6 / U3 = 486 / 18
—-> a.r 5 / a.r2 = 486 / 18
—–> r3 =
27
r = 3
a.r2 = 18
a. 32 = 18
a = 2
b.) U7 = a.r 6
= 2 .3 6 =
2 . 729 = 1458
c.) tujuh suku pertama yaitu :
2 , 6 , 18 , 54 , 162 , 486 , 1458 , . . .
Demikian , penjelasan beserta contoh soal mengenai barisan bilangan aritmatika dan barisan geometri, Tidak ada yang sulit selama kita mau belajar. "Jika Kamu tidak dapat menahan lelahnya belajar, | Maka kamu harus sanggup menahan perihnya Kebodohan."~Imam Syafi'i~. Semoga bermanfaat
No comments:
Post a Comment